Havana88 – Barcelona mempertahankan Philippe Coutinho di tengah perombakan skuat besar-besaran musim panas ini. Artinya, Barca mungkin sedang mempersiapkan sesuatu untuk gelandang asal Brasil tersebut.
Coutinho didatangkan Barca pada 2018, namun hingga kini ia masih belum membuktikan dirinya sebagai pembelian yang tepat. Coutinho bahkan sempat dipinjamkan ke Bayern Munich.
Mantan bintang Liverpool itu juga mengalami beberapa cedera panjang, termasuk cedera yang membuatnya absen pada sebagian besar musim lalu.
Untungnya, sekarang Coutinho sudah pulih sepenuhnya dan dia adalah salah satu pemain kunci dalam rencana Ronald Koeman, mengapa demikian?
Harus siap bermain
Coutinho patut menjadi salah satu andalan Koeman di musim perubahan ini. Koeman tidak bisa membeli banyak pemain top, mau tidak mau dia harus memaksimalkan pemain yang ada.
Trio gelandang Barca musim ini harus diisi Busquets-De Jong-Pedri. Kombinasi ketiganya bagus, tapi tentu saja tidak bisa bermain sepanjang musim.
Di sinilah seharusnya Coutinho mendapatkan kesempatan bermain. Dia bisa menggantikan Pedri atau De Jong saat dibutuhkan.
Peluang ini akan sangat penting bagi Coutinho yang membutuhkan menit bermain dan memantapkan ritme pertandingan. Sayangnya, Koeman belum tentu bisa memberikan kesempatan itu.
Masalah bonus
Menurut Marca, ada satu hal yang membuat Coutinho tidak bisa bermain lagi, yakni klausul pembayaran ekstra ke Liverpool. Kabarnya Barca harus membayar 20 juta euro jika Coutinho mencapai 100 penampilan.
Saat ini Coutinho telah membuat 90 penampilan untuk Blaugrana, jadi dia sedikit lebih dekat dengan angka itu. Namun, Barca tidak punya uang untuk membayar 20 juta euro musim ini, setidaknya hingga Januari 2021.
Masih belum jelas apakah klausa itu benar-benar ada. Namun, yang jelas kontrak Coutinho di Barca masih aktif hingga 2023 dan pihak klub sudah berusaha menjualnya pada musim panas ini.
Sayangnya, penjualan ini sulit dilakukan karena tidak banyak klub yang mampu memenuhi permintaan gaji besar dari Coutinho.
10 pertandingan
Kembali ke klausul, jika ada, berarti Coutinho memiliki kesempatan bermain sebanyak 9 kali sambil menunggu Barca menyiapkan uang dan harus membayar di game ke-10.
Di sinilah peran Ronald Koeman sebagai pelatih. Akan menarik untuk melihat bagaimana Koeman menangani situasi ini dan apa yang akan dia lakukan untuk Coutinho.
