Havana88 – Di saat negara-negara lain di ASEAN masih bergelut dengan pandemi COVID-19, Brunei Darussalam merupakan negara yang minim kasus COVID-19. Pekan lalu, hanya ditemukan dua kasus baru.
Dua kasus baru tersebut dikatakan berasal dari WNI yang datang ke Brunei pada 27 Juni lalu. Brunei Darussalam mencatat rekor terbaik di dunia dalam penanganan pandemi karena setelah ditelusuri hasilnya tidak ada kontak dekat untuk dua kasus baru tersebut.
Usai mencetak rekor, dikutip dari The Scoop, Sabtu (17/7/2021) Brunei Darussalam akhirnya menggelar ulang tahun ke-75 Sultan Brunei Hassanal Bolkiah pada Kamis pekan lalu di pelataran istana kesultanan. Acara ini dibatalkan tahun lalu karena COVID-19.
Dalam acara tersebut, beberapa tamu undangan juga diundang untuk divaksinasi COVID-19 sesuai dengan protokol yang baru ditetapkan Kementerian Dalam Negeri Brunei. Pesta ini juga disebut hanya berskala kecil, mengingat risiko kesehatan COVID-19 masih menghantui.
Pada tahun 2020, upacara militer dan penyerahan medali di istana Brunei Darussalam dibatalkan karena kekhawatiran yang berkelanjutan atas keselamatan COVID. Tahun ini, pemerintah memutuskan untuk melanjutkan acara publik kecuali perjamuan kerajaan tahunan yang diadakan di istana.
Tidak hanya di dalam istana, ternyata banyak orang berkumpul di luar istana untuk menyaksikan upacara tersebut. Pemerintah Brunei juga telah menyiapkan ratusan petugas keamanan dan kesehatan untuk memastikan acara berjalan lancar.
Seorang komandan ambulans Brunei, mengatakan beberapa ambulans dan 100 personel medis dikerahkan untuk memastikan keamanan kerumunan. Dua klinik statis didirikan di SOAS Park, di sekitar Istana untuk menangani keadaan darurat.
Enam belas truk pemadam kebakaran dan perahu juga bersiaga, menurut Departemen Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Brunei Darussalam.
