Demokrat Klaim Sulit Bentuk Koalisi Akbar, Sebut Semua Perebutan Posisi Capres

  • Whatsapp
Demokrat Klaim Sulit Bentuk Koalisi Akbar, Sebut Semua Perebutan Posisi Capres
banner 300x250

Syariefuddin Hasan, anggota Majelis Tinggi Partai Demokrat, menilai koalisi besar akan mengalami kesulitan. Salah satu kendalanya adalah dalam menentukan calon presiden dan wakil presiden untuk pemilu 2024.

“Siapa yang mau jadi capres, mau cawapres kan, jadi banyak hal yang harus dipertimbangkan, tidak mudah,” ujarnya kepada wartawan, dikutip Kamis (6/4/2023).

Read More

Koalisi Indonesia Bersatu dan Koalisi Kebangkitan Indonesia dinilai mengalami masalah. Apalagi ditambah PDIP juga akan semakin dekat dengan koalisi besar.

Syarief mengatakan, semua partai menginginkan kursi calon presiden. Apalagi menjadikan kadernya sendiri sebagai capres. Perlu ada kemauan dari partai agar kadernya tidak menjadi capres atau cawapres.

“Semua partai ingin kadernya menjadi sesuatu yang berarti bagi dirinya bukan? Jadi pertanyaannya apakah partai tertentu mau menyerah, mau mengorbankan kadernya agar tidak menjadi sesuatu ya,” ujarnya.

Bagi Demokrat, hadirnya koalisi besar partai pendukung Presiden Joko Widodo atau Jokowi bukanlah masalah. Syarief menyebut hal itu bukan ancaman bagi Koalisi untuk Perubahan.

“Kami dari Partai Demokrat yang sudah bergabung dengan NasDem dan PKS tidak terlalu khawatir bukan? Karena bagi kami, bagaimana memenangkan capres dan cawapres yang diusung oleh koalisi KPP,” ujarnya.

banner 300x250

Related posts

banner 300x250