Havana88detik – Keberadaan tempat judi memang selalu membuat warga menjadi resah dan geram bahkan beberapa hari Senin tanggal 4 Januari yang lalu, sejumlah ibu-ibu di Medan yang merasa resah dengan adanya tempat judi tembak ikan pun langsung datang bergerombol dan menyerang sekaligus menghancurkan tempat judi yang ada di wilayah itu. Rupanya video ketika segerombolan emak-emak itu menyerang tempat judi menjadi viral di media sosial.
Di dalam video tersebut nampak beberapa emak datang ke lokasi judi yang ada di sebuah rumah dan lokasinya ada di Kelurahan Mabar, Medan Deli, Kota Medan, Sumatera Utara. Para ibu itu pun terlihat sedang merangsek masuk ke dalam rumah tersebut bahkan mereka juga berteriak ketika menggerebek rumah yang dijadikan tempat judi tersebut. Kemudian terlihat dari rumah tersebut sejumlah pria yang keluar dan di dalam rumahnya terlihat ada beberapa meja yang sepertinya digunakan untuk bermain tembak ikan.
Emak-emak itu pun terlihat langsung masuk dan menghancurkan meja tembak ikan itu dan di dalam video terlihat ada sebagian yang menggunakan kursi bahkan kayu untuk menghancurkan semua media permainan judi itu. Rupanya Fery Suheri sebagai Camat Medan mengkonfirmasi aksi yang dilakukan oleh emak-emak itu dan Fery mengatakan jika mereka kemungkinan resah dengan keberadaan tempat judi itu sehingga melakukan perusakan sarana tapi Fery juga menjelaskan bahwa sebelumnya pihaknya telah menegur.
Mereka sudah menegur dengan baik adanya tempat judi itu namun akhirnya, ibu-ibulah yang bertindak. Fery juga mengatakan bahwa ada juga anak-anak yang mengunjungi tempat itu sehingga terlihat meresahkan bagi para ibu. Di wilayah Mabar dikatakan sudah terdapat beberapa titik adanya tempat judi ilegal ini sehingga guna mencegah pengaruh buruk yang bisa menimpa anak-anak, mereka pun kemudian bertindak sebelum benar-benar terlambat dan justru menjadi lebih besar.
Tapi Fery juga mengatakan bahwa sejumlah alat yang digunakan untuk bermain judi tembak ikan telah berhasil untuk diamankan oleh pihak kepolisian sehingga bisa ditangani lebih serius lagi. Beredarnya video tersebut langsung viral di media sosial dan telah dilihat bahkan dibagikan di berbagai media sosial.