Havana88- Komisi Pemilihan Umum (KPU) menargetkan 68 kabupaten/kota di Indonesia telah membentuk kader Desa Peduli Pemilu dan Pemilihan (DP3) pada tahun 2021.
“Sebenarnya kami menargetkan sebanyak 514 kabupaten/kota di Indonesia untuk membentuk kader DP3. Namun karena situasi tidak memungkinkan, maka kami menargetkan 68 kabupaten/kota,” kata komisioner KPU RI Arief Budiman saat pengukuhan kader DP3 di Aula Kantor Desa Semolowaru, Kecamatan Sukolilo, Surabaya, Rabu (13/10/2021).
Arief mengatakan, tugas kader DP3 adalah menyebarluaskan informasi kepada masyarakat agar tahu betul apa itu pemilu dan pentingnya pemilu. Kemudian, mengajak masyarakat untuk lebih peduli dengan pemilu.
“Jadi kalau selama ini tidak terlalu banyak yang serius, ini akan dikembangkan agar semua peduli. Targetnya partisipasi pemilih meningkat pada 2024,” katanya seperti dikutip Antara.
Untuk itu, Arief berharap pada tahun 2022 dan 2023 formasi kader DP3 terus berkembang, sehingga pada tahun 2024 seluruh kabupaten/kota hingga desa sudah dapat melakukan pelatihan kader DP3.
Diberikan Pengarahan
Nantinya, para kader DP3 akan diberikan pembekalan sebelum memberikan edukasi tentang pemilu kepada masyarakat.
“Jadi pembekalan ini menjadikan mereka sebagai trainer untuk memberikan pelatihan kepada masyarakat luas,” ujarnya seperti dikutip Antara.
Sementara itu, Desa Semolowaru, Kecamatan Sukolilo, Surabaya, ditetapkan sebagai salah satu pilot project DP3 pada tahun 2021.