Mahasiswa Makassar Blokade Jalan, Demo Tolak TKA China

  • Whatsapp
Mahasiswa Makassar Blokade Jalan, Demo Tolak TKA China
banner 300x250

Havana88 – Sejumlah mahasiswa di Sulsel berdemonstrasi menentang masuknya 20 tenaga kerja asing (TKA) asal China. Mereka membakar ban bekas dan menutup akses jalan menggunakan dua truk, menyebabkan lalu lintas di Jalan Sultan Alauddin, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, macet total, Senin (5/7) sore.

Dalam aksi ini, koalisi aktivis mahasiswa Sulsel meminta pemerintah segera mengambil tindakan tegas. Pasalnya, di tengah pandemi Covid-19, pemerintah justru mengizinkan masuknya tenaga kerja asing asal China ke Sulawesi Selatan.

Read More

Dengan menggunakan truk, para demonstran memblokir akses jalan dan menggunakan truk sebagai mimbar untuk menyampaikan aspirasi mereka.

“Seharusnya pemerintah tidak menerima kedatangan TKA asal China ke Sulsel, karena kondisi di masa pandemi Covid-19,” kata Ketua Gerakan Pemuda dan Mahasiswa Makassar, Muh Ikhsyan.

Mahasiswa juga menuntut pemerintah segera mengkaji undang-undang ketenagakerjaan di masa pandemi Covid-19.

“Pada masa pandemi saat ini, tenaga kerja asing asal China masih diperbolehkan masuk ke Sulsel, khususnya di Kabupaten Bantaeng, sehingga undang-undang ketenagakerjaan harus direvisi lagi oleh pemerintah,” jelasnya.

Tindakan menolak TKA asal China tersebut mendapat penjagaan ketat dari pihak kepolisian untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.

Namun setelah menyampaikan aspirasinya, para mahasiswa membubarkan diri dengan tertib dan akses jalan yang menghubungkan Kota Makassar dengan Kabupaten Gowa kembali normal.

Direktorat Jenderal (Direktorat Jenderal) Imigrasi menyatakan, 20 orang tenaga kerja asing (TKA) masuk ke Indonesia sebelum Pembatasan Darurat Kegiatan Masyarakat (PPKM) Jawa-Bali diberlakukan mulai 3-20 Juli 2021.

Ditjen Imigrasi Arya Pradhana Anggakara dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Minggu menyebutkan, dari hasil pantauan di lapangan, TKA tersebut mendarat di Bandara Internasional Makassar, Kabupaten Maros dengan menggunakan pesawat Citilink QG-426 pada Sabtu (3/7) pukul 20.25 WITA dari Jakarta.

Mereka berada di Tempat Pemeriksaan Imigrasi Bandara Soekarno-Hatta pada 25 Juni 2021, yaitu sebelum Masa PPKM Darurat di Jawa dan Bali mulai 3-20 Juli 2021, masuknya 20 TKA ke wilayah Indonesia selama PPKM Darurat Jawa-Bali.

banner 300x250

Related posts

banner 300x250