Mempelajari Apa Itu Hujan Meteor dan Meteor Menurut Agama Islam 2021

  • Whatsapp
Mempelajari Apa Itu Hujan Meteor dan Meteor Menurut Agama Islam 2021
banner 300x250

Havana88detik – Beberapa fenomena hujan meteor akan terjadi sepanjang tahun 2021. Bahkan, menurut Organisasi Meteor Internasional, dalam waktu dekat akan ada 100 meteor per jam sehingga ‘bola api’ yang cukup terang bisa disaksikan dari bumi.
Hujan meteor tipe Quadrantid 2021 dapat disaksikan sebelum matahari terbit di pantai Pasifik dari sebagian besar Amerika Utara atau beberapa setelah Matahari muncul di pantai timur. Periode aktif hujan meteor adalah 12 Desember hingga 12 Januari.

Sedangkan hujan meteor di Indonesia dapat disaksikan dari arah timur laut, yaitu sekitar pukul 02.30 WIB pagi hingga pukul 05.00 WIB dengan titik pancaran tertinggi terjadi menjelang subuh sekitar pukul 04.00 WIB.

Read More

Hujan Meteor Menurut Islam dikutip dari buku ‘Smart Al Qur’an’ karya Abu Nizhan:

Dalam Al-Qur’an, hujan meteor tidak secara langsung disebut sebagai bintang jatuh atau meteor. Namun, ia dikenal sebagai benda langit yang bercahaya atau menyala.

Allah SWT dalam Al Quran surat Ash Shafat ayat 8 sampai 10 mengatakan tentang hujan meteor yang jatuh. Meteor itu disebut bintang yang menyala untuk mengusir setan.

Arab: الى يسمعون الملا الاعلى لا من كل ويقذفون جانب
دحورا ولهم عذاب واصب
الا من شهاب خطف الخطفة فاتبعه ثاقب

Latin: lā yassamma’ụna ilal-mala`il-a’lā wa yuqżafụna ming kulli jānib
duḥụraw wa lahum ‘ażābuw wāṣib
illā man khaṭifal-khaṭfata fa atba’ahụ syihābun ṡāqib

Artinya: mereka (setan) tidak dapat mendengar (berbicara) para malaikat dan mereka dilempari batu dari segala penjuru, untuk mengusir mereka dan mereka akan mendapat hukuman kekal, kecuali (Setan) yang mencuri (ucapan); jadi dia dikejar oleh bintang yang terbakar.

Selain itu, dalam Alquran Sura Al Mulk ayat 5, Allah SWT berfirman tentang fungsi hujan meteor, selain sebagai hiasan, juga sebagai pengusir setan.

Bahasa Arab: وَلَقَدْ زَيَّنَّا السَّمَاۤءَ الدُّنْيَا بِمَصَابِيْحَ وَجَعَلْنٰهَا رُجُوْمًا لِّلشَّيٰطِيْنََََ

Latin: wa laqad zayyannas-samā`ad-dun-yā bimaṣābīḥa wa ja’alnāhā

Artinya: rujụmal lisy-syayāṭīni wa a’tadnā lahum ‘ażābas-sa’īr
Dan sungguh, Kami telah menghiasi langit dekat, dengan bintang-bintang dan Kami telah menjadikan mereka (bintang-bintang) sebagai alat pelempar setan, dan Kami menyediakan bagi mereka hukuman neraka yang berapi-api.

Allah SWT juga dalam Surah Al pada ayat 8-9 mengatakan tentang hujan meteor (panah api) sebagai penjaga langit dari jin dan setan

Arab: السماء لمسنا فوجدنها ملئت وانا حرسا شديدا وشهبا
وانا كنا نقعد منها مقاعد للسمع فمن يستمع الان يجد له شهابا رصدا

Latin: wa annā lamasnas-samā`a fa wajadnāhā muli`at ḥarasan syadīdaw wa syuhubā
wa annā kunnā naq’udu min-hā maqā’ida lis-sam ‘, fa may yastami’il-āna yajid lahụ syihābar raṣadā

Artinya: Dan sebenarnya kami (jin) telah mencoba untuk mengetahui (rahasia) langit, sehingga kami menemukannya penuh dengan penjagaan yang kuat dan panah api, dan memang kami (jin) dulu dapat menempati beberapa tempat di langit untuk mencuri dengar beritanya). Tapi sekarang siapa pun (mencoba) menguping (seperti itu) pasti akan menghadapi panah api yang mengintai (untuk membakarnya).

Apakah Hujan Meteor Berbahaya?
Dikutip dari Space Place Nasa lama, hujan meteor pada dasarnya adalah kejadian alam yang terjadi, di mana batuan antariksa jatuh atau masuk ke atmosfer bumi.

Namun, masyarakat tidak perlu khawatir dengan hujan meteor karena pada dasarnya meteor berukuran kecil, mulai dari partikel debu hingga bongkahan batuan. Biasanya debu dan batuan tersebut sudah terbakar saat memasuki atmosfer bumi, sehingga kecil kemungkinan batuan tersebut akan mencapai permukaan bumi.

banner 300x250

Related posts

banner 300x250