Havana88detik – Penggalian lubang penguburan Covid-19 di Pemakaman Umum Tegal Alur, Kalideres, Jakarta Barat, mencapai lebih dari 60 liang per hari.
“Tadi malam sudah jam 60. Selama kita bertugas itu tertinggi,” kata Kepala Satuan Pelaksana TPU Tegal Alur Wawin Wahyudi di Jakarta, Senin (4/1/2021). Lubang penguburan Covid-19 di Pemakaman Umum Tegal Alur, Kalideres, Jakarta Barat, mencapai lebih dari 60 liang per hari.
“Tadi malam sudah jam 60. Selama kita bertugas itu tertinggi,” kata Kepala Satuan Pelaksana TPU Tegal Alur Wawin Wahyudi di Jakarta, Senin (4/1/2021).
Wawin mengakui, hingga Minggu (3/1/2021) malam masih terjadi lonjakan jumlah penggalian makam Covid-19.
Sebelumnya, pemakaman Covid-19 per hari dilakukan di antara 25-35 lubang makam di TPU Tegal Alur. Jumlah sebelum lonjakan terhitung sejak TPU Tegal Alur menerima banyak jenazah penderita Covid-19 dari TPU Pondok Ranggon, Jakarta Timur.
Namun, hingga akhir tahun 2020, pihaknya menerima penggalian lebih dari 40 lubang kuburan per hari. Wawin mengatakan hingga saat ini lebih dari 4.000 jenazah penderita Covid-19 dimakamkan di TPU Tegal Alur, Kalideres.
Pihaknya berusaha menghindari antrian untuk pemakaman Covid-19. Penggalian makam melibatkan sejumlah alat berat untuk mempercepat proses penguburan.
“Kami akan melaksanakan pemakaman dengan cepat dan manusiawi,” kata Wawin, seperti dikutip Antara.
Pembagian Giliran Kerja
Hingga saat ini, 70 personel pemakaman telah bekerja di Makam Tegal Alur menangani lonjakan jumlah penguburan Covid-19.
Namun, Wawin mengakali hal tersebut dengan membagi jadwal kerja masing-masing personel akibat lonjakan penggalian makam.
“Tapi kita hanya membagi shift kerja kita, yang tadinya istirahat 20 persen, sekarang istirahat 10 persen,” ujarnya.
TPU Tegal Alur menunggu arahan dari Dinas Pertamanan dan Kehutanan Kota Jakarta untuk rencana penambahan lahan kuburan.