Havana88 – Sebuah lokasi judi sabung ayam di wilayah Kampung Kali Putih, Citayam, Kabupaten Bogor, Jawa Barat digerebek oleh polisi. Petugas mengatakan jika pihak mereka telah menerima adanya laporan yang masuk dari masyarakat jika lokasi yang dimaksud itu sering dijadikan sebagai lokasi untuk bermain sabung ayam. AKP Firdaus selaku Kepala Subbagian Humas Polres Metro Depok memberikan penjelasan mengenai kasus ini.
Sekitar 17 orang pelaku judi sabung ayam berhasil ditangkap oleh Polres Metro Depok. Firdaus pun juga mengatakan jika permainan sabung ayam yang dulunya merupakan salah satu permainan tradisional kini telah berubah dan dianggap sebagai suatu praktik judi. Dia pun juga menyatakan bahwa ditemukan adanya praktik judi ini ketika polisi mendatangi tempat tersebut untuk menggerebek lokasinya. Disana polisi pun juga menemukan sejumlah barang bukti yang digunakan untuk bermain judi adu ayam ini.
Polisi menemukan uang tunai dengan nominal Rp 1,4 juta. 17 orang yang tertangkap di lokasi itu kemudian digiring langsung menuju Polsek Bojonggede untuk melakukan penyelidikan lebih dalam lagi mengenai kasus ini. Bukan hanya uang tunai saja yang berhasil mereka temukan sebab petugas juga mendapatkan 15 ekor ayam jago yang digunakan untuk adu ayam dengan 1 lapak untuk sabung ayam dan juga 6 unit sepeda motor milik para tersangka yang mungkin tidak sempat melarikan diri dari lokasi tersebut.
Sementara itu di lokasi berbeda, polisi juga berhasil meringkus 27 orang yang terlibat di dalam adu ayam ini yang berlangsung di Perum Fajar, Indah Kranji Bintara, Bekasi Barat, Kota Bekasi. Kombes Suyudi Ario Seto selaku Dirkrimum Polda Metro Jaya berhasil mengamankan sekitar 11 orang pemain termasuk 13 penonton di dalamnya dengan 3 orang yang menjadi pihak penyelenggaranya. Kasus ini juga bermula dari laporan yang diberikan oleh masyarakat terkait dengan adanya kegiatan judi yang langgar protokol kesehatan.
Ketika penggerebekan lokasi judi sabung ayam ini berlangsung, polisi telah dilengkapi dengan APD atau Alat Pelindung Diri sesuai dengan prokes untuk mencegah penularan virus Corona. Kini para pelaku telah ditahan dan terancam dengan jeratan pasal 303 tentang perjudian.
