Havana88 – Kematian Mbak You mengejutkan publik. Ia mengembuskan napas terakhir setelah dilarikan ke RS Premier Bintaro, Tangerang Selatan.
Selama ini Mbak You dikenal sebagai paranormal yang cukup kontroversial. Namun gara-gara prediksinya tersebut, banyak yang akhirnya penasaran dengan pernyataannya tersebut dan mem-follow akun Mbak You di media sosial.
Di Instagram, Mbak You memiliki lebih dari 305 ribu pengikut. Dia menyebut dirinya di sana sebagai Kejawen Paranormal.
dalam beberapa minggu terakhir, ia jarang membagikan aktivitasnya di media sosial. Hal terakhir yang diunggah Mbak You adalah video ajakan untuk bersyukur.
Ia menyebut dirinya sangat bersyukur bisa menikmati makanan sambil ditemani hujan. Menurutnya dengan begitu dia bisa menemukan kebahagiaan.
“Syukuri, nikmati, kurangi keluhan dan perbaiki keadaan. Dengan introspeksi diri, kurangi ego dan kendalikan emosi,” tulis Mbak You.
Kekecewaan dan sakit hati pasti ada, biarkan semua berlalu dengan sederhana agar hati lebih bermakna untuk bahagia, sambungnya.
Hingga kini, penyebab meninggalnya Mbak You masih belum jelas. Namun, dari foto yang diterima detikcom, Kamis (1/7/2021), kediamannya didatangi petugas dengan mengenakan alat pelindung diri (APD).
Petugas APD juga terlihat berbincang dengan beberapa warga sekitar. Petugas diduga menjemput Mbak You untuk dilarikan ke RS Premier Bintaro, Tangerang Selatan
Yan Pratama Adhi, salah satu tim YouTube Mbak You, mengaku belum mengetahui secara pasti penyebab kematian Mbak You. Ia juga belum mendapatkan penjelasan dan konfirmasi terkait kabar bahwa Mbak You telah terpapar virus COVID-19 atau tidak.
“Untuk alasan apa, saya belum mendapat konfirmasi dari RS Premier Bintaro. Sekali lagi saya belum bisa memastikan penyebabnya. Tapi meninggal ya,” kata Adhi.
Kini, jasadnya masih berada di rumah sakit. Mbak You meninggal dunia sebelum mendapat perawatan lebih lanjut di rumah sakit.
“Saya tidak sempat berobat, jadi dari tadi malam saya cari rumah sakit lengkap. Kami baru dibawa ke RS Bintaro tadi siang. Butuh waktu sekitar satu atau dua jam untuk mendengar kabar ini (meninggal),” kata Adi.