Havana88 – Musim 2021/2022 akan tercatat sebagai bagian dari sejarah kelam Arsenal. Pasalnya, The Gunners di bawah kendali Mikel Arteta mengawali musim dengan cara yang sangat buruk.
Arsenal memainkan matchday 3 Premier League 2021/2022 melawan Manchester City pada Sabtu (28/8/2021) malam WIB. Dalam duel yang digelar di Stadion Etihad itu, Arsenal pulang dengan kepala tertunduk karena kalah 5-0.
Arsenal sudah terlihat kesulitan di babak pertama. Arsenal kebobolan tiga gol dari aksi Ilkay Gundogan, Ferran Torres, dan Gabriel Jesus. Kemudian, ada kartu merah untuk Granit Xhaka.
Di babak kedua, gol dari Rodri dan Torres menambah panjang penderitaan klub London Utara itu.
Sejarah kelam
Man City memberi Arsenal kekalahan ketiga berturut-turut dalam tiga pertandingan Liga Premier pertama mereka. Sebelumnya, Arsenal kalah dari klub promosi Brentford dan Chelsea. Kedua pertandingan berakhir dengan skor 3-0.
Kalah tiga pertandingan pertama berturut-turut adalah rekor buruk.
Pasalnya, ini merupakan rekor terburuk dalam sejarah Arsenal. Sejak didirikan 135 tahun lalu, Arsenal tidak pernah kalah dan gagal mencetak gol dalam tiga pertandingan beruntun di kompetisi papan atas.
Rekor ini tak hanya diraih di era Premier League tapi juga di era sebelumnya.
Tak hanya lini depan yang tumpul, Arsenal juga rapuh di pertahanan. Dalam tiga pertandingan pertama Premier League, Arsenal telah kebobolan sembilan gol!
Apa yang Arteta katakan?
Mikel Arteta menyadari bahwa kekalahan melawan Man City bukanlah hasil yang baik. Tidak hanya dengan skor telak, tapi juga performa mereka secara umum. Arteta sangat kecewa dengan hasil yang didapat Arsenal sejauh ini.
“Sangat besar, sangat kecewa dengan hal-hal yang terjadi di lapangan. Jelas ringkasan setelah tiga pertandingan dan kalah di tiga pertandingan itu tidak membuatnya lebih mudah,” kata pria Spanyol itu.
Sumber: Arsenal