Havana88detik – Tim SAR Ambon menemukan Antonius Raja Tobi setelah dilaporkan hilang selama 3 minggu. Korban ditemukan aman di perairan Australia.
Sebelum ditemukan di SAR Ambon, Antonius Raja Tobi ditemukan oleh petugas patroli laut Australia. Dia diberi makan dan muncul sinyal tapi tidak dievakuasi karena diduga COVID-19.
Kepala Badan SAR Ambon Djunaidi membenarkan bahwa Antonius Raja Tobi ditemukan oleh petugas patroli Austrasila. Dikatakannya, Antonius ditemukan pada 23 Desember 2020 di perairan Australia tetapi tidak dievakuasi karena masalah COVID-19.
“Ditemukan patroli Australia, (dikasih) bahan makanan, HP satelit lalu dikasih minum, dikasih sistem posisi darurat langsung (kiri) tidak bisa diambil (ada masalah COVID) ditemukan pada 23 Desember 2020,” kata Djunaidi. saat dihubungi Rabu (30 / 12/2020).
Djunaidi menjelaskan, setelah ditemukan patroli marinir Australia pada Rabu (30/12/2020) pagi, tim SAR langsung menjemput korban di perairan Australia. Ia mengatakan, saat itu pihaknya langsung berkomunikasi dengan pihak Australia untuk masuk ke wilayah perairan Australia dan menjemput korban.
“Langsung ditemukan karena posisi kita sudah diketahui karena ada (posisi darurat sistem), masih di perairan Australia, kita sudah koordinasi dengan pihak Australia, dengan penyelamatan Australia tidak ada masalah,” ujarnya.
Ia mengatakan Antonius menggunakan perahu nelayan. Namun berdasarkan laporan, kata dia, kapal tersebut tidak sedang melakukan aktivitas penangkapan ikan dan hanyut ke perairan Australia.
Dia (Antonius) sendiri, bukan mesin mati, tidak mencari ikan untuk hanyut ke perairan Australia, pungkasnya
Saat ini korban masih berada di Saumlaki dan menjalani pemeriksaan kesehatan sambil menunggu keluarganya datang untuk dijemput.