Yahukimo Rusuh, Pimpinan DPR Waspada Upaya Memecah Belah Papua

  • Whatsapp
Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad prihatin dengan kericuhan yang terjadi di Yahukimo hingga menewaskan 6 orang. Apalagi dikaitkan dengan kematian eks Bupati Yahukimo Abock Busup.
banner 300x250

Havana88 –   Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad prihatin dengan kericuhan yang terjadi di Yahukimo hingga menewaskan 6 orang. Apalagi dikaitkan dengan kematian eks Bupati Yahukimo Abock Busup.

“Pertama-tama saya ucapkan prihatin atas terjadi keadaan yang tidak diinginkan di Yahukimo dan kita lihat ada 6 yang meninggal dan 1.000-an orang yang melakukan pengungsian atau evakuasi. Dengan kejadian mantan bupati yang sebenarnya ada di Jakarta dan belum jelas sebab kematiannya,” kata Dasco, kepada wartawan, di Kompleks Parlemen, Senin (4/10/2021).

Read More

“Nah yang mesti diwaspadai memang adanya upaya-upaya untuk memecah belah di Papua terutama dengan isu-isu yang kemudian tidak berdasar. Apalagi di sana sementara sedang diselenggarakan hajat besar yang sama-sama kita tahu, PON yang baru dibuka oleh Pak Presiden,” ujarnya.

Ketua Harian Gerindra ini meminta adanya pendekatan persuasif untuk menenangkan keadaan masyarakat sekitar. Dia juga meminta aparat bertanggung jawab bila ditemukan oknum yang tidak bertanggung jawab dan memicu kericuhan.

“Nah oleh karena itu, pendekatan persuasif tetap diperlukan untuk menenangkan keadaan, menenangkan rakyat di sana namun kita minta aparat juga bertindak tegas apabila kemudian menemukan oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab atau KKB yang mencoba membuat kerusuhan lebih luas di Yahukimo,” katanya.

Sebelumnya, kericuhan antara kelompok masyarakat suku yali dan suku kimyal di Yahukimo, Papua, menewaskan 6 orang dan 41 orang terluka. Awal kericuhan itu diduga dipicu dari kematian mantan Bupati Yahukimo Abock Basup.

“Aksi penyerangan tersebut terjadi terkait berita duka yang diterima oleh masyarakat suku kimyal atas meninggalnya mantan Bupati Yahukimo Abock Busup,” kata Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Musthofa Kamal, dalam keterangannya kepada wartawan, Minggu (3/10).

banner 300x250

Related posts

banner 300x250